Ahli bidang kedokteran Muslim
Mashur sebagai dokter dan filsosof. Al-qonun fi Athibi adalah karya terbesar yang pernah ditulis, dan karya ini tetap menjadi rujukan utama dalam kedokteran selama berabad-abad dan tidak tergantikan sampai abad kesembilan belas. Buku ini menjadi teks baku di bidang kedokteran diseluruh dunia selama lebih dari 700 tahun. Ke mana pun ia pergi ibnu sina melakukan percobaan dan meneliti catatan medis dari kasus kasus langsung untuk menguatkan temuan-temuan sebelumnya.
Dia melakukan operasi permbedahan untuk pengobatan jaringan kangker, dan membuktikan pengaruh musik untuk kesembuhan pasien. Istana Hamadan di Aleppo memperpanjang perlindungan kepadanya untuk tidak ikut menciptakan keberhasilan politik. Sering ia melarikan diri dan karya filosofisnya.
Ibnu Sina menemukan bahwa luka perut dapat terjadi karena salah satu dari dua sebab : yaitu karena sebab psikis seterti kekhawatiran atau depresi dan sebab material atau organis yang mempegaruhi perut itu sendiri. Dia mendiagnosis kangker dan mengharuskan pengobatan dini melalui pengangkatan penyakit ini melalui pembedahan. Dalam buku-buku sejarah Ibnu Sina adalah tokoh yang terkenal dengan kecerdasannya.
Dalam umurnya yang ke-7 dia sudah hafal Al-Quran 30 jus. Yang lebih unik lagi tokoh ini tidak pernah tidur seumur hidupnya dari mulai dia menginjak dewasa kecuali dua kali, yaitu pada hari dimana bapaknya meninggal dan malam pertama pernikahannya. wallahu'alam
Post a Comment Facebook Disqus Blogger
Maklumat:
1. Terima kasih atas kunjungannya, semoga bisa memberi manfaat
2. Silahkan baca artikel dan beri komentar dengan bahasa dan tutur kata yang baik
3. Semoga slalu dalam karunia Allah SWT